Selasa, 06 Maret 2012

Cinta Kasih Di Lingkungan Keluarga

     Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang hakikatnya tidak dapat tumbuh dan hidup sendiri, hingga memerlukan kontak, interaksi, atau pertolongan orang lain demi kelangsungan hidupnya. Dalam proses pendekatannya interaksi manusia antar manusia pasti terdapat sebuah perasaan cinta kasih satu sama lainnya. Keinginan seseorang untuk dihargai , dianggap keberadaanya oleh orang lain adalah perasaan alami yang terdapat pada setiap diri manusia, namun terdapat perbedaan dalam hal mendapatkannya dan kondisi yang dialaminya, perasaan cinta kasih sendiri dibutuhkan untuk menjalin kedekatan atau sebagai ekspresi mendalam dari seseorang untuk menyatakan kepeduliannya maupun itu secara langsung atau tidak langsung.
 
Cinta Kasih Dalam Lingkungan Keluarga
    Pembentukan seorang individu dimulai dari tingkatan lingkungan terkecil yaitu keluarga. Sejak sejak dilahirkan seorang bayi sudah diberikan cinta kasih dan kasih saying oleh kedua orang tuanya, bahkan sejak masih didalam kandungan. Pada saat masih didalam kandungan kedua orang tua sudah memberikan perhatian penuh terhadap bayi didalam kandungan, bagaimana perkembangan janin mulai dari berumur 2 minggu hingga 9 bulan, kedua orang tua selalu memperhatikan tumbuh dan kembang janin didalam kandungan mulai dari member asupan gizi yang baik untuk ibu dan janin, pemeriksaan rutin terhadap perkembangan didalam kandungan, dan segala aktivitas yang dapat membuat perkembangan janin didalam kandungan menjadi lebih sehat dan memiliki kondisi yang sangat baik pada saat dilahirkan nanti, itu semua memerlukan sebuah cinta kasih dari kedua orang tua nya. Oleh karena itu bahkan sejak masih didalam kandungan seseorang sudah mendapatkan cinta kasih dari kedua orang tuanya.
Setelah dilahirkan, seorang bayi kembali mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Banyak yang sudah mempersiapkan berbagai macam perlengkapan yang dibutuhkan oleh sang bayi itu semua adalah bentuk rasa cinta kasih kepadanya. Hingga pada saat tumbuh dan kembangnya sang bayi, kedua orang tua berusaha memberikan yang terbaik agar sang anak tumbuh sempurna, mulai dari perkembangan otak anak sejak kecil sudah diberikan pembelajaran yang merangsang pertumbuhan otaknya, hingga diberikan berbagai makanan yang bernutrisi. Perkembangan bicara, berjalan anak, dan tingkahlaku anak selalu diperhatikan oleh kedua orang tuanya adalah ekspresi cinta kasih yang diberikan.

    Pada tingkatan umur yang lebih tinggi perkembangan anak sangat tergantung bagaimana sikap kedua orang tua mendidik anaknya, disinilah banyak sekali peranan cinta kasih untuk perkembangan psikologis anak yang sedang beranjak tumbuh besar. Anak yang diberikan perhatian penuh dari kedua orang tuanya akan tumbuh menjadi anak yang baik karena didikan dari orang tuanya, hingga membentuk pribadi yang baik dan kuat dalam diri sang anak.
Kepribadian atau sifat baik dari seorang anak, adalah hasil dari pengajaran atau perhatian yang diberikan oleh kedua orang tua. Anak yang diberikan perhatian oleh kedua orang tuanya akan mengerti banyak hal yang baik untuk dilakukan atau tidak baik yang tidak boleh dilakukan. Anak yang diberikan cinta kasih oleh kedua orang tuanya akan merasa lebih nyaman, merasa terlindungi oleh kedua orang tuanya, selalu merasa damai jika berada didalam keluarga bersama dengan kerabat keluarganya, mendapatkan hak yang memang merupakan hak nya sebagai anak dan menjalankan kewajiban nya sebagai anak keduanya berjalan seimbang antara hak dan kewajibannya. Cinta kasih yang diberikan oleh kedua orang tuanya memberikan pesan positif bahwa seorang anak akhirnya akan mengerti untuk memberikan cinta kasih kepada orang lain, baik kepada orang tuanya, maupun kepada orang terdekatnya sebagai cerminan cinta kasih yang diberikan oleh kedua orang tuanya. Anak yang diberikan cinta kasih yang baik oleh orang tuanya akan lebih tanggap dan peduli terhadap lingkungan tempatnya hidup nanti. Tingkah laku yang sopan dan baik hasil dari didikan yang baik disertai cinta kasih dari kedua orang tuanya. Jika dibandingkan dengan seorang anak yang tidak mendapatkan cinta kasih dari kedua orang tuanya, jelaslah memiliki perangai atau perilaku yang buruk atau lebih menjadi lebih agresif terhadap sesuatu yang bukan pada saat dan tempat yang tepat. Hingga dibandingkan antar anak yang diberikan cinta kasih dikeluarganya dengan yang tidak adalah kedua hal yang sangat berbeda dimulai dari ekspresi anak, perilaku sang anak, cara interaksi anak dengan orang lain, dan masih banyak lagi yang menjadi dampak cinta kasih yang diberikan didalam lingkup keluarga itu sendiri.

Jadi, besarnya peran cinta kasih didalam keluarga untuk pembentukan kepribadian yang baik dan kuat, terutama pada seorang anak didalam keluarga tersebut karena keluarga adalah lingkungan terkecil, tempat interaksi pertama sebelum masuk kedalam masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selasa, 06 Maret 2012

Cinta Kasih Di Lingkungan Keluarga

     Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang hakikatnya tidak dapat tumbuh dan hidup sendiri, hingga memerlukan kontak, interaksi, atau pertolongan orang lain demi kelangsungan hidupnya. Dalam proses pendekatannya interaksi manusia antar manusia pasti terdapat sebuah perasaan cinta kasih satu sama lainnya. Keinginan seseorang untuk dihargai , dianggap keberadaanya oleh orang lain adalah perasaan alami yang terdapat pada setiap diri manusia, namun terdapat perbedaan dalam hal mendapatkannya dan kondisi yang dialaminya, perasaan cinta kasih sendiri dibutuhkan untuk menjalin kedekatan atau sebagai ekspresi mendalam dari seseorang untuk menyatakan kepeduliannya maupun itu secara langsung atau tidak langsung.
 
Cinta Kasih Dalam Lingkungan Keluarga
    Pembentukan seorang individu dimulai dari tingkatan lingkungan terkecil yaitu keluarga. Sejak sejak dilahirkan seorang bayi sudah diberikan cinta kasih dan kasih saying oleh kedua orang tuanya, bahkan sejak masih didalam kandungan. Pada saat masih didalam kandungan kedua orang tua sudah memberikan perhatian penuh terhadap bayi didalam kandungan, bagaimana perkembangan janin mulai dari berumur 2 minggu hingga 9 bulan, kedua orang tua selalu memperhatikan tumbuh dan kembang janin didalam kandungan mulai dari member asupan gizi yang baik untuk ibu dan janin, pemeriksaan rutin terhadap perkembangan didalam kandungan, dan segala aktivitas yang dapat membuat perkembangan janin didalam kandungan menjadi lebih sehat dan memiliki kondisi yang sangat baik pada saat dilahirkan nanti, itu semua memerlukan sebuah cinta kasih dari kedua orang tua nya. Oleh karena itu bahkan sejak masih didalam kandungan seseorang sudah mendapatkan cinta kasih dari kedua orang tuanya.
Setelah dilahirkan, seorang bayi kembali mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Banyak yang sudah mempersiapkan berbagai macam perlengkapan yang dibutuhkan oleh sang bayi itu semua adalah bentuk rasa cinta kasih kepadanya. Hingga pada saat tumbuh dan kembangnya sang bayi, kedua orang tua berusaha memberikan yang terbaik agar sang anak tumbuh sempurna, mulai dari perkembangan otak anak sejak kecil sudah diberikan pembelajaran yang merangsang pertumbuhan otaknya, hingga diberikan berbagai makanan yang bernutrisi. Perkembangan bicara, berjalan anak, dan tingkahlaku anak selalu diperhatikan oleh kedua orang tuanya adalah ekspresi cinta kasih yang diberikan.

    Pada tingkatan umur yang lebih tinggi perkembangan anak sangat tergantung bagaimana sikap kedua orang tua mendidik anaknya, disinilah banyak sekali peranan cinta kasih untuk perkembangan psikologis anak yang sedang beranjak tumbuh besar. Anak yang diberikan perhatian penuh dari kedua orang tuanya akan tumbuh menjadi anak yang baik karena didikan dari orang tuanya, hingga membentuk pribadi yang baik dan kuat dalam diri sang anak.
Kepribadian atau sifat baik dari seorang anak, adalah hasil dari pengajaran atau perhatian yang diberikan oleh kedua orang tua. Anak yang diberikan perhatian oleh kedua orang tuanya akan mengerti banyak hal yang baik untuk dilakukan atau tidak baik yang tidak boleh dilakukan. Anak yang diberikan cinta kasih oleh kedua orang tuanya akan merasa lebih nyaman, merasa terlindungi oleh kedua orang tuanya, selalu merasa damai jika berada didalam keluarga bersama dengan kerabat keluarganya, mendapatkan hak yang memang merupakan hak nya sebagai anak dan menjalankan kewajiban nya sebagai anak keduanya berjalan seimbang antara hak dan kewajibannya. Cinta kasih yang diberikan oleh kedua orang tuanya memberikan pesan positif bahwa seorang anak akhirnya akan mengerti untuk memberikan cinta kasih kepada orang lain, baik kepada orang tuanya, maupun kepada orang terdekatnya sebagai cerminan cinta kasih yang diberikan oleh kedua orang tuanya. Anak yang diberikan cinta kasih yang baik oleh orang tuanya akan lebih tanggap dan peduli terhadap lingkungan tempatnya hidup nanti. Tingkah laku yang sopan dan baik hasil dari didikan yang baik disertai cinta kasih dari kedua orang tuanya. Jika dibandingkan dengan seorang anak yang tidak mendapatkan cinta kasih dari kedua orang tuanya, jelaslah memiliki perangai atau perilaku yang buruk atau lebih menjadi lebih agresif terhadap sesuatu yang bukan pada saat dan tempat yang tepat. Hingga dibandingkan antar anak yang diberikan cinta kasih dikeluarganya dengan yang tidak adalah kedua hal yang sangat berbeda dimulai dari ekspresi anak, perilaku sang anak, cara interaksi anak dengan orang lain, dan masih banyak lagi yang menjadi dampak cinta kasih yang diberikan didalam lingkup keluarga itu sendiri.

Jadi, besarnya peran cinta kasih didalam keluarga untuk pembentukan kepribadian yang baik dan kuat, terutama pada seorang anak didalam keluarga tersebut karena keluarga adalah lingkungan terkecil, tempat interaksi pertama sebelum masuk kedalam masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar